Hari Batik Indonesia dan sunnah kosmetik sama-sama membanggakan !
Hari Batik Nasional dan sunnah kosmetik sama-sama membanggakan
2 Oktober 2019 untuk pertama kalinya saya baru menyadari bahwa setiap tanggal tersebut telah diperingati sebagai Hari Batik Indonesia. Hihihi gak update banget yah saya? #tutupmuka
Padahal, menurut Wikipedia perayaan Hari Batik Indonesia ini sudah ditetapkan oleh UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009 sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity).
Sehingga, akan kita temui pada tanggal itu secara seragam dan serentak seluruh jajaran pegawai BUMN hingga para pelajar Indonesia disarankan untuk menggunakan kostum batik. Terlepas dari sengketa kepemilikan budaya batik ini, saya sebagai warga Indonesia sangat bangga dan percaya bahwa Batik merupakan warisan budaya leluhur Indonesia yang otentik. Akhirnya, bersama keris dan wayang, Batik Indonesia mendapat statusnya sebagai intangible cultural heritage (warisan budaya nonbenda).
Hal ini tentu menambah kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia yang memiliki warisan yang bernilai penghargaan dan penghormatan atas budaya Indonesia. Bangga kan?
Mbatik menggunakan canting |
Definisi Batik
Batik secara bahasa berasal dari kata “amba” dan “tik”, bermakna menulis titik. Maka orang-orang dahulu menyebutnya ambatik. Sehingga pada gilirannya kemudian pengertian batik juga merupakan kain yang dilukis memakai alat lukis canting dan cairan lilin malam, lukisan tersebut kemudian membentuk motif bernilai seni tinggi.
Walaupun yang dimaksud secara definisi adalah batik tulis yang menggunakan canting, namun metode pembuatan batik sendiri ada beberapa, seperti cap, cetak, dan printing. Ada juga batik yang dibuat pakai kuas bung, namanya batik lukis, tapi hal ini cukup jarang ditemukan.
Batik Indonesia secara makna, batik itu adalah sebuah teknik untuk mempertahankan warna diatas kain dengan menggunakan malam atau lilin.
Teknik membatik adalah teknik kuno yang sudah digunakan selama ribuan tahun, dan sering dijumpai di banyak peradaban di dunia seperti di Cina dan di Mesir. Penjelasan tentang batik secara lengkap dapat kamu temukan di halaman www.pemoeda.co.id/blog/batik.
Fisolosofi Batik
Dari laman https: butikjdd.wordpress.com/filosofy-batik, kata batik merujuk pada kain dengan corak yang dihasilkan oleh bahan "malam" (wax) yang diaplikasikan ke atas kain, sehingga menahan masuknya bahan pewarna (dye), atau "wax-resist dyeing".
Batik Indonesia adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia (khususnya Jawa) sejak lama. Tradisi falsafah Jawa yang mengutamakan pengolahan jati diri melalui praktek-praktek meditasi dan mistik dalam mencapai kemuliaan adalah satu sumber utama penciptaan corak-corak batik tersebut selain pengabdian sepenuhnya kepada kekuasaan raja sebagai pengejawantahan Yang Maha Kuasa di dunia.
Motif kain adat dapat dilihat sebagai salah satu sarana komunikasi tradisional yang memuat lambang-lambang atau simbol-simbol budaya tertentu. Simbol-simbol adat sesungguhnya dapat berlaku sebagai pranata karena dengan makna dibalik simbol itu, setiap penerima simbol akan menyadari sesuatu yang harus dan tidak harus dijalankannya. Sehingga motif batik tradisional merupakan pesan nonverbal.
Pola, motif dan warna dalam batik, dulu mempunyai arti simbolik. Ini disebabkan batik dulu merupakan pakaian upacara (kain panjang, sarung, selendang, dodot, kemben, ikat kepala), oleh karena itu harus dapat mencerminkan suasana upacara dan dapat menambah daya magis. Karena itu diciptakanlah berbagai pola dan motif batik yang mempunyai simbolisme yang bisa mendukung atau menambah suasana religius dan magis dari upacara itu.
Setiap simbol motifnya memiliki “pesan” tertentu, bahkan ada juga yang memiliki ketentuan pemakaian untuk acara/hajat tertentu pula.
Nah, karena kedalaman makna dan filosofi batik itulah kemudian yang menghantarkan Batik Indonesia ini menjadi warisan budaya dengan ketinggian nilainya.
Authentic Heritage, Authentic Herbal Sunnah
Batik Indonesia dan sunnah kosmetik, bagi saya dua hal tersebut memiliki nilai yang identik. Sama-sama mempertahankan value “authentic” nya. Dalam arti, batik dan sunnah kosmetik berasal dari sumber/bahan yang asli atau otentik. Batik berasal dari budaya bangsa Indonesia yang diwariskan secara turun temurun dari para leluhur sebelumnya. Sementara, sunnah kosmetik memiliki bahan-bahan baku penyusunnya dari tanaman herbal berkhasiat tinggi dan sesuai sunnah yang telah diakui dengan manfaat kesehatannya. Seperti habbatussauda, minyak zaitun, mentimun, susu kambing, biji hulbah (fenugreek), bidara, buah anggur, madu dan lainnya.
Batik Motif Gebleg Renteng, asli dari Kulon Progo (Yogyakarta) |
Mengapa disebut sunnah?
Karena sebagian bahan utama penyusun kosmetik Fabil Skin telah termaktub baik dalam Kitab Suci Islam maupun dalam Hadistnya.
Seperti misalnya;
#susukambing
Allah menyebut susu dari hewan ternak secara umum, dan ini termasuk di dalam maknanya adalah susu kambing.
وَإِنَّ لَكُمْ فِي الْأَنْعَامِ لَعِبْرَةً نُسْقِيكُمْ مِمَّا فِي بُطُونِهِ مِنْ بَيْنِ فَرْثٍ وَدَمٍ لَبَنًا خَالِصًا سَائِغًا لِلشَّارِبِينَ
“Dan sesungguhnya pada binatang ternak itu benar-benar terdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu minum daripada apa yang berada dalam perutnya (berupa) susu yang bersih antara kotoran dan darah, yang mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya” (QS. An Nahl : 66)
#madu dan #habbatussauda’
Allah Ta’ala berfirman,
يَخْرُجُ مِنْ بُطُونِهَا شَرَابٌ مُخْتَلِفٌ أَلْوَانُهُ فِيهِ شِفَاءٌ لِلنَّاسِ إِنَّ فِي ذَلِكَ لَآيَةً لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
“Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah ta’ala) bagi orang-orang yang memikirkan.” (An-Nahl: 69)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ هَذِهِ الحَبَّةَ السَّوْدَاءَ شِفَاءٌ مِنْ كُلِّ دَاءٍ، إِلَّا مِنَ السَّام
”Sesungguhnya pada habbatussauda’ terdapat obat untuk segala macam penyakit, kecuali kematian”
#hulbah atau #fenugreek
Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda “Jika ummatku tahu apa yang terkandung dalam hulbah (fenugreek), maka sudah membelinya dengan dibayar seberat emas.” (diriwayatkan oleh Imam Thabrani hadits 401)
#mentimun
Dalam al-Quran, mentimun disinggung dalam surat al-Baqarah ayat 61:
وَإِذْ قُلْتُمْ يَا مُوسَى لَن نَّصْبِرَ عَلَىَ طَعَامٍ وَاحِدٍ فَادْعُ لَنَا رَبَّكَ يُخْرِجْ لَنَا مِمَّا تُنبِتُ الأَرْضُ مِن بَقْلِهَا وَقِثَّآئِهَا وَفُومِهَا وَعَدَسِهَا وَبَصَلِهَ
“Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: “Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan) dengan satu macam makanan saja. Sebab itu mohonkanlah untuk kami kepada Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan bumi, yaitu sayur-mayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang merahnya.”
Dalam hadits disebutkan bahwa Rasulullah, sering memakan timun dengan kombinasi kurma segar untuk menjaga kesehatan.
كَانَ يَأْكُلُ الْقَثَاءَ بِالرُّطَبِ “Dari Aisyah, bahwasanya Rasulullah sering makan timun dicampur dengan kurma basah.” (HR. Bukhari dan at-Tirmidzi).
Demikianlah sekilas penjelasan mengenai Batik Indonesia dan sunnah kosmetik yang menurut asumsi saya justru memiliki keidentikan dari sisi value yang dibangun. Tentu, dengan value ini membuat kita semakin bangga dan yakin bahwa kita sebagai warga negara Indonesia seyogyanya merasa turut terpanggil untuk melakukan pelestarian dan penjagaan terhadap nilai tersebut.
Fabil Skin, sunnah kosmetik berbahan dasar herbal sunnah |
Bagaimana teknisnya?
Kita menggemari seni batik dan memiliki kepercayaan diri untuk mengenalkannya pada orang luar bangsa sendiri. Sementara dalam bidang kecantikan, saatnya para Muslimah Indonesia mulai bergerak untuk hijrah ke kosmetik (baik skincare maupun make up) yang bermutu halal dan berbasis herbal sunnah seperti Fabil Skincare ini. Sebab, dalam perpektif Islam wanita cantik itu adalah wanita yang ta’at pada Penciptanya.
Salam Batik Indonesia,
Salam Cantik semuanya….
Terimakasih
/Aisyq Sunnah Cosmetics/
authentic herbal
authentic heritage
batik day
hari batik nasional
herbal sunnah
indonesia batik day
sunnah kosmetik
warisan budaya
0 comments